PMM UMM Tanamkan Skil Wirausaha Sejak Dini Melalui One Day Entrepreneurship 

pmm umm

Modernis.co, Blitar – Kegiatan Pengabdian Masyarakat Oleh Mahasiswa (PMM) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) merupakan program hilirisasi hasil penelitian di bawah naungan Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DPPM) Universitas Muhammadiyah Malang. Kegiatan PMM ini diselenggarakan di SD Negeri Sumberboto 04, Kecamatan Wonotirto, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, Jumat (02/08/2024)

Di era digital yang semakin canggih, anak-anak sekolah dasar telah menunjukkan kemampuan yang luar biasa dalam berbagai bidang. Salah satu contoh menarik adalah fenomena “One Day Entrepreneur” yang muncul di kalangan mereka. Konsep ini mendorong anak-anak untuk berwirausaha selama satu hari, mengajarkan mereka tentang pentingnya kreativitas, kerja keras, dan manajemen waktu.

Ketua PMM UMM kelompok 90 Kholila Khoirotul Anha mengatakan program One Day Entrepreneur bukan hanya sekedar kegiatan hobi, tetapi juga merupakan pelatihan yang berharga bagi anak-anak. Dengan mengalami langsung bagaimana memulai dan mengembangkan bisnis, mereka belajar tentang pentingnya perencanaan, risiko, dan adaptasi. 

“Selain itu, kegiatan ini juga membantu meningkatkan keterampilan komunikasi dan kerja sama, karena mereka harus berinteraksi dengan orang lain untuk mencapai tujuan,” terangnya. 

Ia menambahkan anak-anak juga membawa berbagai bahan baku seperti kertas, taplak meja dan makanan jadi. Dengan bantuan guru dan orang tua, mereka mulai merancang dan membuat produk unik seperti makanan ringan (kue, mochi, gorengan), bahkan minuman dan kertas hias digunakan untuk menulis nama dan price produk yang mereka jual. 

“Mereka tidak hanya berpikir tentang cara membuat produk, tetapi juga tentang bagaimana memasarkannya. Mereka membuat iklan sederhana di papan tulis, mempromosikan produk mereka kepada teman-teman, dan bahkan menawarkan diskon untuk meningkatkan penjualan,” tambahnya.

Kepala Sekolah SD Negeri Sumberboto 04, Kecamatan Wonotirto,   Eko Purwoko menuturkan  anak-anak tidak hanya belajar tentang bisnis, tetapi juga tentang pentingnya kerja sama, keberanian, dan keterampilan berkomunikasi. 

“Saya sangat bangga melihat anak-anak kita bersemangat untuk menjadi entrepreneur. Ini bukan hanya tentang bisnis, tetapi juga tentang mengembangkan kreativitas dan kemampuan berpikir kritis. Saya yakin bahwa ini akan membantu mereka menjadi pemimpin yang lebih baik di masa depan,” katanya.

PMM UMM ini sendiri beranggotakan 5 orang diantaranya Kholila Khoirotul Anha, Izzati Faznia, Citra Deva Tulila, Agil Mustofa Kirom dan Alif Ananta Putra di bawah Dosen Pembimbing Lapangan (DPL)Sri Sunaringsih Ika Wardojo, SKM, M.PH. Ph.D. (IF) 

Redaksi
Redaksi

Mari narasikan pikiran-pikiran anda via website kami!

Related posts

Leave a Comment