Mahasiswa PMM UMM Gunakan Role Playing Bentuk Akhlakul Karimah Siswa MI  Al Fattah

pembagian sembako

Modernis.co, Malang – Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) adalah bentuk kegiatan pengabdian mahasiswa kepada masyarakat setingkat desa demi mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi,  pendidikan, penelitian dan pengabdian.

Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil Penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM)

Salah satunya dilakukan oleh Mahasiswa PMM Kelompok 44 Gelombang 6 Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) dengan melakukan pembagian sembako kepada sejumlah masyarakat kurang mampu di Jl. Candi Telaga Wangi No. 39, Mojolangu, Kec. Lowokwaru, Kota Malang, Selasa (30/01/2023).

Koordinator PMM Kelompok 44 UMM Dita Melania Zahra mengatakan meskipun pemerintah telah mengeluarkan paket bantuan ekonomi, kondisi di lapangan menunjukkan bahwa masih ada sebagian masyarakat yang belum mendapatkan bantuan.

“Dalam kondisi sulit seperti sekarang ini, dibutuhkan rasa empati dan kepedulian antar sesama untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak perekonomiannya,” terangnya, Selasa (20/03/2023).

Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Rinaldy Achmas R.F. SE., M.M. juga senantiasa memberikan dukungan penuh atas terlaksananya program kerja ini dan ikut merasa senang atas kreativitas yang dilakukan oleh mahasiswanya.

Mahasiswa PMM Kelompok 44 Gelombang 6 Mojolangu juga melibatkan siswa-siswa Ml – Al Fattah dalam pembagian sembako guna mengasah dan meningkatkan karakteristik siswa yang berakhlakul kharimah.

“Siswa-siswi MI Al–Fattah dengan mengajak siswa terjun langsung ke lapangan,untuk menjelaskan mengenai berbagai karakter yang harus dimiliki siswa. salah satu upaya untuk meningkatkan mutu pendidikan dan membantu masyarakat yang kurang mampu.

Ia menbahkan kegiatan yang dilaksanakan berkolaborasi dengan Perangkat Desa Mojolangu ditujukan dapat membangun karakter mahasiswa dalam menumbuhkan sikap peduli sesama, sehingga mereka lebih bijak dalam berpikir dan bertindak kedepannya.

“Dengan adanya pembagian sembako, program yang disusun menjadi berimbang. Seluruh lapisan masyarakat tersentuh, mulai dari anak-anak maupun orangtua,” pungkasnya.

Mahasiswa PMM Kelompok 44 Gelombang 6 sendiri beranggotakan Ditha Melanie Zahra, Eka Wahyu Purwati, ⁠Jessica Jenny Salsa bella, ⁠Mutiara Kusuma Sekar Dewi dan ⁠Yudha Armet Pamungkas.(DMZ)

Redaksi
Redaksi

Mari narasikan pikiran-pikiran anda via website kami!

Related posts

Leave a Comment