Modernis.co, Kutai Timur – Pandemi virus Covid-19 menyebabkan terhentinya sebagian aktivitas masyarakat sehingga menyebabkan banyak dari masyarakat yang kehilangan sumber pendapatan.
Kelompok Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Kecamatan Bengalon Kabupaten Kutai Timur melihat ini sebagai permasalahan sosial yang harus diberikan solusi sehingga dapat meringankan beban masyarakat, khususnya di Kecamatan Bengalon.
Ketua PMM UMM Gelombang 12 Kelompok 17 Naufal Hanif Firmansyah mengatakan pembuatan tempat belajar Hidrponik di Polsek Bengalon yang bekerjasama dengan Polsek Bengalon diharapkan dapat mengedukasi masyarakat untuk dapat produktif di rumah selama pandemi.
“Selain memiliki harga ekonomis juga dapat membantu meringankan perekonomian dengan memiliki sumber pangan yang di hasilkan sendiri,” katanya dalam keterangan tertulisnya, Kamis (31/12/2002) .
Ia menambahan dengan adanya tempat untuk belajar masyarakat tidak dibingungkan lagi untuk mencari tempat belajar hidproponik dalam rangka membangun sumber pangan dan tetap produktif walau hanya bekerja dari rumah.
Menurut Kapolsek Bengalon AKP Zatma menuturkan kegiatan ini merupakan kegiatan positif yang sangat bermanfaat karena eduksi seperti ini sangat berdampak untuk masyarakat di tengah-tengah wabah pandemi yang belum berakhir.
“Kondisi lapangan dimana masyarakat melakukan physical distancing dan tetap berada dirumah sehingga “Walaupun di rumah masyarakat bisa tetap berkegiatan dan memiliki usaha kecil kecilan untuk menambah pendampatan,” pungkasnya.
Angota PMM UMM Gelombang 12 Kelompok 17 terdiri atas Naufal Hanif Firmansyah, Ahmadi, M. Alvandra Sado’ko dan Dimas Firdaus yang sudah melangsungkan kegiayan sejak
15 Oktober-15 November 2020 yang lalu. (Ahd)
Redaksi
Mari narasikan pikiran-pikiran anda via website kami!
Kirim Tulisan Lewat Sini