Dari Penyuluh Pertanian untuk Indonesia Mandiri Pangan Berdaulat

Modernis.co, Palembang – Kemandirian suatu negara dalam memenuhi kebutuhan rakyatnya merupakan indikator penting yang harus diperhatikan, karena negara yang berdaulat penuh adalah yang tidak tergantung (dalam bidang politik, keamanan, ekonomi, dan sebagainya) pada negara lain (Prabowo, 2010).

Kemandirian suatu negara dalam memenuhi kebutuhan dalam negeri merupakan hukum mutlak bagi suatu negara yang berdaulat, karena akan terganggu kelangsungan kehidupan bernegara apabila negara tersebut tidak mampu memenuhi kebutuhan dalam negeri. Kemandirian memenuhi pangan dalam negeri merupakan suatu yang fundamental karena sangat berpengaruh terhadap bidang-bidang lain bahkan bila tidak terpenuhi akan memicu kekerasan, maupun meningkatnya kriminalitas.

Peran pertanian menunjukan catatan bahwa petani sebagai pahlawan bangsa. Kita harus akui itu dan peran penyuluh pertanian sebagai keniscahayaan karena penyuluh sebagai pencerah dan penunjuk arah ke pertanian berkemajuan. Sinergi petani dan penyuluh bisa lebih sempurna apabila di dukung oleh berbagai pihak.

Harga pangan menentukan daya beli masyarakat terhadap pangan, dan terdapat hubungan negatif antara keduanya. Harga yang meningkat (pada pendapatan tetap), maka daya beli menurun, dan sebaliknya apabila harga turun. Dengan demikian stabilitas harga pangan sangat penting untuk menjamin bahwa masyarakat dapat menjangkau kebutuhan pangannya (Purwaningsih, 2008).

Konsep Malthus yang menyatakan bahwa pertumbuhan pangan bagaikan deret hitung dan pertumbuhan penduduk bagai deret ukur, nampaknya mendapat momentumnya sekarang (Purwaningsih, 2008).

Negara Indonesia merupakan negara agraris terbesar di Dunia harus mampu menjadi negara produktif yang mampu memenuhi kebutuhan dalam negeri dan dapat menjadi lumbung pangan dunia. Hal tersebut dapat terwujud apabila mortir peradaban pertanian yakni Penyuluh bisa didukung penuh.

Sehingga pembangunan pertanian secara berlanjut bisa digagas secara propesional dengan menerapkan prinsip “Pertanian Berkemajuan”, dengan menerapkan pengolahan hasil (agroindustri) dengan sistem agribisnis yang bermutu kulitas dan kuantitas.

Peran penyuluh pertanian menunjang tumbuh kembangnya pertanian berkemajuan. Dengan sistem agribisnis dan kebijakan pemerintah terhadap pertanian yang mendukung tentu akan menjadikan pertanian Indonesia akan maju.

Kegiatan pertanian cukup masif di Desa Tugu Mulyo Kecamatan Belitang Madang Raya dengan program peningkatan produktivitas mendorong petani lebih giat lagi dalam budidaya tanaman padi.

Wilayah Kerja Penyuluh Pertanian (WKPP) Tugu Mulyo merupakan wilayah berpotensi dibidang tanaman pangan, dengan sumber daya pertanian yang memadai meliputi sumber daya lahan yang luas dan didukung sumber daya air irigasi macak II, dengan sumber daya petani yang semakin inovatif.

Tentu ini merupakan suatu arah yang positif dalam memajukan pertanian ditopang oleh peran penyuluh yang komitmen dan konsisten. Kedaulatan pangan juga kedaulatan negara, maka sektor pertanian Tugu Mulyo juga bagian dari tatanan kemajuan bangsa, dan penyuluh merupakan mortir kemajuan pertanian.

Salah satu indikator untuk mengukur angka kemajuan dengan sempel ubinan. Lagi-lagi penyuluh pertanian terlibat di garda terdepan. Ubinan merupakan teknik untuk mengetahui produktivitas suatu area pertanian dalam luasan tertentu. pengambilan sempel ubinan peningkatan produktivitas sangatlan penting di dunia pertanian.

Mengingat ubinan merupakan indikator yang dapat dijadikan acuan dalam memperkirakan angka produksi, maupun parameter keberhasilan kegiatan agribisnis. Hal tersebut karena jadi acuan kebijakan pemerintah pada sektor pertanian pun juga jadi instrumen keberhasilan dari pendampingan yang dilaksanakan penyuluh.

Ubinan sangat penting dilaksanakan, kita bisa memperkirakan angka produksi sehingga kita bisa melihat peta kemajuan peradaban pertanian. Jadi, kedepannya semua stakeholder dari petani, Penyuluh, Pemerintah, pemodal, bisa bersinergi bahu membahu memajukan pertanian OKU Timur yang produktif, dan berdaulat.

Pertanian OKU Timur khususnya pertanian Kecamatan Belitang Madang Raya bisa berjaya, maka dibutuhkan semangat bersama demi dan untuk OKU Timur maju lebih mulia, Sumsel mandiri pangan.

Masalah hama dan penyakit pada tanaman juga tidak luput dari pada tupoksi dari pada Penyuluh dalam mengatasi setiap permasalahan di lapangan. Selain itu secara administrasi penyuluh harus melakukan pendampingan. Diantaranya penyusunan e-RDKK maupun pendampingan pembuatan kartu tani. Kartu Tani ini nantinya akan digunakan untuk pembelian atau penebusan pupuk utamanya pupuk subsidi dari pemerintah. Sehingga alokasi pupuk tepat sasaran kepada petani yang berhak menerima.

Maka, bergerak bersama agar berdampak dengan cara sinergi Penyuluh Pertanian, Petani, Pemerintah maupun stakeholder lainnya bisa memajukan pertanian. Menjadikan pertanian yang produktif sehingga Sumsel mandiri pangan dan Indonesia daulat pangan bisa diwujudkan. (Oleh: Preli Yulianto, S.P. (Penyuluh Pertanian/PPEP OKU Timur)

editor
editor

salam hangat

Related posts

Leave a Comment