Modernis.co, Malang – Narapidana yang keluar dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) umumnya tidak meninggalkan kenang-kenangan yang unik. Tetapi para penghuni Lapas Perempuan II A, Malang punya semangat untuk meninggalkan jejak cerita dalam wujud buku. Antusiasme mereka terlihat saat mengikuti pelatihan dan pendampingan menulis. Mereka ingin menggelorakan semangat literasi meskipun menjadi penghuni penjara. Acara yang bertajuk “Pelatihan dan Pendampingan Kepenulisan Sebagai Bagian dari Melek Media Pada Warga Binaan Lapas” ini diselenggarakan oleh Prodi Ilmu Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) di Lapas Perempuan II A Malang (6/12/21). Warga binaan ini tidak sembarangan.…
Baca Selengkapnya