Kaum Dahriyun juga berkeras membuat mengkonstruksi logika dan sistem pengetahuannya sendiri dan pintar membuat kata-kata yang bertujuan untuk membuat lawan bicara bingung sehingga terlihat dungu. Mereka juga membuat dan merumuskan konsep dan definisi yang hanya ia sendiri dan kaumnya yang paham, tidak selainnya. Kecuali mengikuti dan mengekor tanpa kata tanya yang dalam bahasa agama disebut taqlid atau hanya orang dungu yang taqlid.
Baca Selengkapnya