HMI FE Gunadarma Gugat Hasil Konfercab

Modernis.co, Depok – Kontestasi penyelenggaraan Konferensi Cabang (Konfercab) ke-XVI Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Depok masih belum selesai sejak dibukanya pada tanggal 07 Mei 2021 sampai hari ini (07/06/2021). Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Komisariat Fakultas Ekonomi Universitas Gunadarma Cabang Depok menggugat terhadap adanya Hasil Konferensi Cabang Ke-XVI yang dilaksanakan secara sepihak.

Saat ditemui, Balaguna selaku Ketua Umum HMI Komisariat Fakultas Ekonomi Universitas Gunadarma memberikan keterangan bahwa ia tidak menerima adanya pemberitahuan tertulis maupun lisan dari penyelenggara konferensi atau pihak terkait bahwa akan diadakannya forum lanjutan, sejak diskorsingnya forum sampai dengan batas waktu yang tidak ditentukan oleh pimpinan sidang pada hari sebelumnya (10 Mei 2021).

Balaguna sendiri sebagai Ketua Umum juga menegaskan tidak menerima undangan adanya Konfercab dalam bentuk apapun yang diadakan oleh penyelenggara konferensi ini dan menolak apapun hasil dari Konfercab tersebut.

Karena berjalannya konfercab ini dilaksanakan secara sepihak tanpa adanya keterlibatan utusan-utusan dari beberapa komisariat dan yang sangat amat disayangkan saudara Dimas Adiputro selaku Pimpinan sidang tidak mendapat pemberitahuan juga terkait akan diadakannya pelaksanaan forum tersebut, ia berharap PB HMI bisa mengambil sikap tegas terhadap adanya permasalah ini.

“Ini sebenarnya sangat memalukan karena bisa terjadi di dalam tubuh HMI Cabang Depok, karena ini akan menjadi residen yang tidak baik untuk HMI Cabang Depok sendiri. Serta PB HMI bisa mengambil langkah lain dan mampu memberi tindakan tegas,” ungkapnya.

“Karena sekali lagi HMI Komisariat FE Universitas Gunadarma tidak akan membiarkan perilaku yang sewenang-wenang demi menjaga keharmonisan dan kesinambungan HMI Cabang Depok. Sehingga, ini adalah menjadi catatan buruk serta kekhawatiran bersama dalam menjaga nama baik organisasi HMI Cabang Depok kedepannya,” imbuhnya.

Mukh. Balaguna Walungan selaku ketum meminta kepada PB HMI untuk turun tangan membantu dan menyelesaikan permasalahan yang ada. “Ini bukan hanya kepada penyalah gunaan konstitusi tapi juga nama baik organisasi HMI dan ini sangat berpotensi adanya perpecahan didalam tubuh HMI Cabang Depok kedepannya,” katanya. (MN)