KKN 08 UMM Gelar Pelatihan Pengolahan Pupuk Organik

Modernis.co, Malang – KKN 08 UMM 2020 menggelar pelatihan pembuatan pupuk organik bagi masyarakat Dusun Baran yang tergabung dalam  Kelompok Tani Karangsari, Sabtu (25/01).

Pelaksanaan penyuluhan ini bertempat di halaman rumah Ketua Himpunan Kelompok Tani Indonesia Kecamatan Poncokusumo Sugianto Dusun Baran Desa Karangnongko Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang.

Tujuan diadakannya pelatihan ini untuk memberdayakan kelompok tani dusun setempat agar lebih optimal dalam memanfaatkan limbah pertanian dan limbah ternak untuk mengurangi penggunaan pupuk kimia.

Ketua pelaksana kegiatan pelatihan Fawwaz Akbar mengatakan  mayoritas masyarakat Dusun Baran yang bekerja di bidang pertanian dan peternakan yang membutuhkan pupuk kimia yang semakin mahal.

“Pupuk organik menjadi salah satu opsi untuk mengurangi biaya produksi pertanian serta dapat mengurangi kerusakan struktur tanah yang diakibatkan penggunan pupuk kimia secara berlebih,” kata Fawwaz, Sabtu (25/01).

Mahasiswa Fakultas Pertanian dan Peternakan ini menambahkan pelatihan ini dapat memberi pengetahuan mengelola limbah pertanian dan peternakan guna menunjang produktivitas pertanian sehingga bisa berdampak baik bagi perkembangan ekonomi masyarakat.

Acara ini menghadirkan narasumber bapak Wardi selaku Staff Fakultas Pertanian dan Peternakan Universitas Muhammadiyah Malang.

“Pembuatan pupuk organik dimaksudkan untuk mengembalikan kesuburan tanah setelah masa panen,” terang Wardi pada saat pemberian materi pelatihan.

Wardi menambahkan pupuk organik pada dasarnya berasal dari tanah dan seharusnya manfaatnya juga kembali ke tanah.

Ketua RW Dusun Baran Jaman selesai acara mengatakan pelatihan ini memberikan ilmu baru terhadap masyarakat terutama para petani yang ada di Dusun Baran.

Sementara itu Dosen Pembimbing Lapang (DPL) Muh. Jufri saat dihubungi secara terpisah mengatakan penyuluhan ini penting dalam meningkatkan produktivitas pengelolaan lahan pertanian.

Dengan meningkatnya kadar kandungan bahan organik dan unsur hara yang ada dalam tanah, maka dengan sendirinya akan memperbaiki sifat kimia dan biologi dari tanah atau lahan pertanian.

“Harapannya petani daerah setempat dapat beralih ke pupuk organik dan bisa menikmati manfaatnya,” kata Jufri. (AJG,FDA,RIZ)

Redaksi
Redaksi

Mari narasikan fikiran-fikiran anda via website kami!

Related posts

Leave a Comment